Tuesday, 21 July 2015

Mewarisi Sholat Dari Nabi saw JILID 2



BAB 0
RANGKAIAN SHOLAT
1.        SHOLAT DENGAN BERDIRI KAKI DI RENGGANGKAN
SYARAH ASSUNNAH
Ibnu Umar berkata : Rasulullah ketika sholat (dalam keadaan berdiri) tidak membuat jarak terlalu jauh dan tidak terlalu dekat antara dua kakinya.
2.      MENEMPELKAN PUNDAK DENGAN PUNDAK SAUDARANYA,
H. BUKORI
Dari Anas dari Nabi Saw. Bersabda : tegakkan barisan kamu sekalian, sesungguhnya aku melihat kamu sekalian dari belakang punggungku dan ada dari salah satu dari kamu menempelkan pundaknya dengan pundak saudaranya, dan telapak kakinya dengan telapak kaki saudaranya..
3.      REKA'AT SEMPURNA DAN REKA'AT BEPERGIAN.
H.ATSHAR
AHMAD BAIHAQI, IBNU HIBAN, IBNU HUZAIMAH:
Orang laki-laki yang dapat dipercaya dari AISYAH berkata : Di fardukan sholat 2 reka'at, 2 reka'at di Makah, maka ketika Rasul datang di Madinah menambah ditiap 2 reka'at 2 reka'at kecuali dalam Maghrib, sesungguhnya Maghrib itu witirnya siang, dan sholat fajar (subuh) itu panjang surohnya.
KETIKA BEPERGIAN : sholat asalnya (2,2) seperti yang di fardhukan di MAKAH tidak tetap bagi Nabi sesungguhnya Nabi menyempurnakan dalam sholatnya 4 reka'at, maka sholat pada bepergian 2 reka'at.
4.      7 REKA'AT DAN 8 REKA'AT
H.BUKORI MUSLIM
Dari IBNU ABAS berkata : sesungguhnya Nabi Saw, sholat di Madinah (di rumahnya) 7 dan 8 (3 + 4) (4 + 4) Duhur, Asar, Maghrib, Isak dan menguatkan hadisnya:
Berkata IBNU ABAS menginginkan Rasul supaya tidak memberatkan (dosa) umatnya, dan tidak di tafsiri ada sebab sakit atau yang lainnya.
5.      KETENANGAN YANG DIKERJAKAN DI DALAM SHOLAT
H. BUKORI MUSLIM, TIRMIZI, ABU DAWUD, IBNU MAJJAH, NASA'I
Diriwayatkan Abu Huroiroh : Sesungguhnya Nabi Saw bersabda:
-          Apabila kamu berdiri untuk sholat
-          Maka sempurnakanlah wudhu!
-          Kemudian menghadaplah kiblat
-          Kemudian takbirlah
-          Kemudian bacalah apa yang mudah darimu dari pada Al-Qur'an.
-          Kemudian rukuklah sehingga tenang dalam rukukmu itu.
-          Kemudian bangunlah kembali sehingga tegak kamu berdiri.
-          Kemudian sujudlah sehingga tenang dalam sujud.
-          Kemudian bangunlah sehingga kamu tenang dalam duduk.
-          Kemudian sujudlah sehingga kamu tenang dalam sujud.
-          Kemudian kerjakanlah sebagaimana demikian itu di dalam sholat semuanya.

6.      TAKBIR, TASMIK, DAN BERDIRI DARI DUA REKA'AT.
H. BUKORI MUSLIM
Diriwayatkan Abu Huroiroh ia berkata : Keadaan Rasul Saw. Apabila berdiri untuk sholat:
-          Takbir ketika berdiri.
-          Kemudian takbir ketika rukuk.
-          Dengan mengucapkan "SAMIALLAHULIMAN KHAMIDAH" ketika mengangkat dadanya dari rukuk.
-          Kemudian baca dengan berdiri "ROBBANA WALAKAL QAMDU"
-          Kemudian takbir ketika terjun sujud.
-          Kemudian takbir ketika membangunkan kepalanya (duduk)
-          Kemudian takbir ketika sujud.
-          Kemudian takbir ketika bangun dari sujud, kemudian mengerjakan sedemikian itu selanjutnya dalam sholat seterusnya.
-          Dan takbir ketika berdini dari dua reka'at setelah duduk.
7.      CARA DUDUK DI REKA'AT KEDUA, DAN DI REKA'AT AKIIIR.
H. BUKORI
Diriwayatkan Abu Qumaid Assaidi, ia berkata : aku melihat Rasul Saw :
-          Apabila takbir : menjadikannya dua tangannya pancar dua bahunya.
-          Dan apabila rukuk : dua tapak tangannya dikenakan pada lututnya kemudian, meratakan punggungnya.
-          Dan apabila mengangkat kepalanya lurus, sehingga tiap-tiap sendi kembali sebagaimana asalnya.
-          Dan apabila sujud meletakkan dua tapak tangannya tidak di lebarkan dan tidak di genggamkan dan menghadapkan semua jari kakinya ke kiblat.
-          Dan apabila duduk dalam reka’at yang ke 2 duduk di atas kakinya yang kiri dan mendirikannya yang kanan.
-          Dan apabila duduk dalam reka'at yang akhir menonjolkan kaki yang kiri, dan mendirikan kaki yang lain dan duduk atas tempat duduknya.

8.      MEMULAI SHOLAT DAN MIENGAKHIRI SHOLAT.
H. MUSLIM
Dari Aisyah ia berkata :
-          Rasulullah Saw memulai sholatnya dengan takbir dan membaca "ALKHAMDULILLAHIROBBIL'ALAMI1N"
-          Dan apabila rukuk tidak meninggikan kepalanya dan tidak ia tundukkannya tetapi di antara itu.
-          Dan pabilah ia bangkit dari rukuk ia tidak sujud sehingga berdiri tegak betul.
-          Dan kemudian ia angkat kepalanya dari sujud.
-          la tidak sujud lagi hingga duduk betul.
-          Dan adalah ia membaca Tahiyat ditiap-tiap reka'at 2
-          Dan adalah ia membentangkan kaki kirinya dan mendirikan yang kanan, dan ia melarang dari pada AQUBATISY SYAITON dan melarang seseorang membentangkan kedua lengannya (di bumi) sebagai bentangan binatang buas.
-          Dan apabila ia menyudahi sholatnya dengan salam.

MEMPOSISIKAN TANGAN  WAKTU BERDIRI
a.      MELEPASKAN TANGAN LURUS KEBAWAH, H. ABU DAWUD I: 194
Dari Muhammad bin Amr bin Atha’ berkata:Aku dengar Humaid as-Sa’idiy bersama dengan sepuluh sahabat Rasulullah, di antara mereka adalah Abu Qotadah. Abu Humaid berkata : ” Aku paling mengetahui dari pada kalian tentang sholatnya Rasulullah saw.”Mereka berkata:”Mengapa demikian?Demi Allah,kamu bukanlah orang yang paling sering ikut Rasulullah saw dan bukan yang pertama bersama beliau saw. ” Abu Humaid menjawab : ” Ya. ” Mereka berkata:”Maka jelaskanlah!” Berkata Abu Humaid : ” Adalah Rasulullah saw ketika berdiri hendak sholat, beliau mengangkat kedua tangannya sehingga kedua tangannya sejajar dengan pundaknya, kemudian beliau saw bertakbir sehingga beliau menempatkan setiap tulang pada tempatnya secara seimbang



b.      MELETAKKAN TANGAN DIATAS PUSAR, HADIST ABU DAWUD I: 201
Hadist ini mauquf atas Ali dan diriwayatkan dari Said bin jabir (seorang tabi’iy)
c.       MELETAKKAN TANGAN DIBAWAH PUSAR, HADITS ABU DAWUD 1: 201
 Hadits ini dhoif.
d.      DILARANG MELETAKKAN TANGAN DI PINGGANG (PINGGUL/PANGKAL PAHA)
Hadits Bukhori: dari Abi Hurairah r.a berkata: “Rasulallah saw melarang ketika seseorang sholat dengan meletakkan tangan di pinggul/pangkal paha.

BAB 1
SHOLAT DENGAN BERDIRI, DUDUK DAN BERBARING
1.      SHOLAT DENGAN BERDIRI, DUDUK ATAU BERBARING (SAKIT).
H.BUKORI
Dari Imron Bin Hushain ia berkata : ada pada saya (penyakit) bawasir, saya bertanya pada Rasulullah saw. Tentang sholat maka bersabda : sholatlah dengan berdiri jika tidak bisa, maka dengan duduk, jika tidak bisa, dengan berbaring.
-          Dalam satu riwayat ada tambahan : “jika tidak mampuh sholat sambil ,berbaring di atas lambung, sholatlah dalam keadaan terlentang.
2.      BERDIRI KAKI DI RENGGANGKAN.
SYARAH ASSUNNAH
Ibnu Umar berkata : Rasulullah ketika sholat (dalam keadaan berdiri) tidak membuat jarak terlalu jauh dan tidak terlalu dekat antara dua kakinya.
3.      SHOLAT DENGAN BERSILA.
H.NASA'I disahihkan oleh HAKIM           
Dari Aisyah ia berkata : saya lihat Rasulullah Saw sholat dengan bersila.
4.      SHOLAT DENGAN ISYARAT, SUJUD LEBIH RENDAH DARIPADA RUKUK.
H. BAIHAQI, TABRANI, AL BAZAR
Dari Jabir ia berkata : Nabi Saw pernah melawat seorang sakit, beliau melihat dia bersholat atas satu bantal, beliau buang bantalnya dan bersabda : sholatlah di bumi jika engkau bisa ,tetapi jika tidak, maka kerjakanlah dengan isyarat dan jadikanlah sujudmu lebih rendah dari pada rukukmu.
5.      SHALAT KETIKA SAKIT DAN BEPERGIAN.
H.BUKORI
Dari Abi Musa : Sesungguhnya Nabi Saw besabdah : ketika seorang hamba sakit atau bepergian maka Allah menulis bagi keduanya apa yang ia lakukannya di kala ia sembuh (atau) mukim.
6.      SHOLAT (SUNNAH) DENGAN DUDUK
H.BUKORI MUSLIM
Dari Abdillah Bin Umar Ra berkata : aku diberi tahu sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda : sholat seseorang dengan duduk itu separuhnya sholat (berdiri).
7.      SHOLAT BERBARING SEPARUHNYA DUDUK.
H. JAMA'AH KECUALI MUSLIM
Dari Umar Bin Husain
Bahwa ia pernah bertanya kepada Nabi Saw tentang orang sholat (tatawuk ) sambil duduk jawab Nabi Saw, kalau ia sholat dengan berdiri itu lebih utama. Dan siapa yang sholat dengan duduk mendapat separuh dari orang yang sholat dengan berdiri, dan siapa yang sholat dengan berbaring, berpahala separuh dari orang yang sholat dengan duduk.

BAB 2
ANGKAT TANGAN DAN TAKBIR
1.      MENGUCAPKAN "ALLAHUAKBAR"
H. IBNU MAJJAH
Disokehkan Ibnu Huzaimah dan Ibnu Hiban
Dari Abu Qumaid Assaidi berkata :
Bahwa Rasulullah Saw jika sholat ia menghadap kiblat dan mengangkat ke dua belah tangannya dengan membaca “ALLAHUAKBAR"
2.      PRAKTEK ANGKAT TANGAN PADA SHOLAT
H.MUSLIM
Diriwayatkan Malik Bin Quairisi mengatakan, sesungguhnya Nabi Saw mengangkat dua tangannya sampai pancar dua bahunya dan pancar kedua anak telinganya :
-          Apabila memulai sholat
-          Takbir untuk rukuk
-          Dan membangunkan kepalanya dari rukuk.
3.      ANGKAT TANGAN PANCER DUA BAHU
H. BUKHORI (BAB 0 NO.7)
Dari Abu Qumaid Assaidi ia berkata: Aku melihat Rasulullah SAW :
apabila takbir menjadikan dua tangannya pancar dua bahunya
4.      PRAKTEK ANGKAT TANGAN DAN TAKBIR
H.MUSLIM
Dari Wail Bin Hijr, sesungguhnya ia melihat Nabi Saw :
-          Ketika memulai sholatnya mengangkat dua tangannya pancar kedua telinganya dengan takbir.
-          Kemudian beliau melibatkan bajunya lalu meletakkan tangan kanannya di atas tangan kininya.
-          Dan ketika akan rukuk dikeluarkan kedua tangannya dari libatan bajunya dengan mengangkat kedua tangarinya dan takbir lalu rukuk.
-          Dan ketika membaca "SAMIALLAHULIMAN QAMIDA " di angkatlah pula kedua tangannya.
-          Dan ketika sujud njungkel diantara dua tapak tangannya.

HADIS-HADIS YANG BERKAITAN DENGAN TAKBIR DAN ANGKAT TANGAN
A.    IMAM BACA "ALLAHUAKBAR" MAKMUM BACA " ALLAHUAKBAR"
H. AHMAD BAIHAQI
Ketika Imam membaca "Allahuakbar" maka bacalah "Allahuakbar
B.     MEMBUKA JARI-JARINYA SAAT MENGANGKAT TANGAN
H. AHMAD, IBNU MAJJAH, HAKIM
Adalah Rasul Saw mengangkat kedua tangannya membuka jari-jarinya dengan tidak membentangkan antara jari-jarinya dan tidak menggenggamkannya.
C.    MENGANGKAT TANGAN LURUS KE ATAS
H. ABU DAWUD, IBNU KHU ZAIMAH
Beliau mengangkat kedua tanganya dengan membuka jari-jarinya lurus ke atas.
D.    MENGHADAPKAN TANGAN KE KIBLAT
H. BAIHAQI (sanat sokeh)
Dan menghadapkan wajah tangannya ke arah kiblat.


BAB 3
MELETAKKAN TANGAN
1.      TANGAN KANAN DIATAS PUNGGUNG PERGELANGAN, LENGAN KIRI
H.ABU DAWUD, NASA'I
Dari Wail Bin Hijr : “lalu beliau meletakkan tangan kanannya pada punggung telapak tangan kirinya serta pergelangan dan lengan.”
2.      MENGGENGGAM DENGAN TANGAN KANAN PADA TANGAN KIRI
H. NASA'I dengan sanat sokeh
Dari Wail bin hijr
Sesungguhnya Nabi Saw. Ketika ada berdiri di dalam sholat menggenggam dengan tangan kanan atas tangan kirinya.
3.      MELETAKKAN TANGAN DI ATAS DADA
H. IBNU HAZAIMAH, diriwayatkan WAIL BIN HIJR berkata :
Kami sholat dengan Rasul Saw. Beliau meletakkan tangan yang kanan di atas tangan kiri di atas dada.

BAB 4
BACA IFTITAH DAN TAAWUD
1.      SETELAH TAKBIR BACA IFTITAH
A.    DO’A IFTITAH
H. BUKORI MUSLIM
Riwayat ABU HUROIROH berkata :
-          Rasul Saw apabila telah takbir sholat, takbir pertama diam sebentar sebelum membaca "FATIHAH" maka aku tanya kepadanya, Rasul menjawab bacalah :"ALLAHUMMA BAlD BAINI WABAINA KHOTOYAYA KAMA BA'ATTA BAINAL MASRIKI WALMAGRIB.
-          ALLAHUMMA NAKINI MIN KHOTOYAYA KAMA YUNAQOS TSAUBUL ABYADU MINADDANAS ALLAH HUMAGSILNI MIN KHOTOYAYA BILMA'I WASTALJI WAL BAROT"
Artinya:
Wahai Allah jauhkanlah antaraku dan dosaku sebagaimana engkau jauhkan antara timur dan barat, ya Allah bersihkanlah aku dan dosaku sebagaimana di bersihkan nya kain putih dari kotoran, ya Allah basuhlah kesalahanku dengan air dan salju dan embun.

B.     IFTITAH DARI ROWI LAIN
H. ABU DAWUD
Telah berkata Aisyah biasanya Nabi Saw. Apabila memulai sholat ia berkata : "SUBKHANAKA ALLAHUMMA WABIKHAMDIKA WATABAROKASMUKA WATA'ALA JADUKA WALA ILLAHA GHOIRUKA"
Artinya:
Maha suci engkau ya Allah dan dengan memujimu dan maha berkah namamu dan maha tinggi kemulyaanmu dan tiada sesembahan selain engkau.
2. SETELAH IFTITAH BACA TA'AWUD
H. AHMAD, TIRMIZI
Telah berkata ABU SAID AL QUDRI adalah :
Nabi Saw. Apabila berdiri sholat ia baca do'a iftitah kemudian ia mengucap : "A'UZUBILLAHI SAMI'IL ALIM MINASYAITHONIRROJIM MIN HAMZIHI WANAFQIHI WANAFTSIHI"
Artinya:
Aku mohon perlindungan kepada Allah yang maha mendengar, maha mengetahui, dari syetan yang terkutuk, dari di bunuh setan, dari sombongnya syetan, dari kerasukan (tiupan) syetan.

BAB 5
URUTAN YANG DIIBACA DALAM SHOLAT
1.      "ALKHAMDU LILLAHI ROBBIL'ALAMIIN" DAN BISMILLAH PELAN
H. AHMAD, NASA'I,IBNU HUZAIMAH.
Diriwayatkan Annas berkata:
Sesungguhnya Nabi Saw. Abu bakar, dan Umar semuanya itu memulai sholatnya dengan "Alkhamdulillahirobbil'alamiin" semua tidak mengeraskan "BISMILLAHIROHMANIRROHIM ".
-          Dan dalam riwayat lain dalam hadis Ibnu Huzaimah, riwayat Annas semuanya itu membaca "bismillahirohmanirrihim" dengan pelan-pelan.
2.      BACAAN FATIHAH DALAM SHALAT PADA TIAP REKAT.
H. BUKORI MUSLIM
Dari Abi Khotadah ia berkata :
Adalah Rasulullah Saw mengimami kami ia baca di Duhur dan Asar didua rekaat yang petama Al-Fatihah dan dua suroh, dan terkadang ia perdengarkan (bacaan) ayat kepada kami, dan ia panjangkan rekaat yang pertama, dan di dua rekaat yang akhir ia baca Al-Fatihah (SAJA).
3.      FATIHAH DI BAGI DUA
H. MUSLIM
Dari Abu huroiroh Ra Berkata :
Bersabda Nabi Saw :
-          Barang siapa yang sholat tidak baca Fatihah maka sholatnya buntung, perkataan itu di ulang 3 kali, lalu ia berkata tidak sempurna, di tanyakan pada Abu Huroiroh bagaimanakah kami yang makmum? Jawabnya bacalah dengan pelan karena saya dengar Rasulullah Saw bersabda bahwa Allah Azza Wajallah berfirman sholat itu Ku bagi dua antara Aku dan hambaKu.
-          Untuk hambahKu ialah apa yang dimintanya apabila ia mengucapkan "ALKHAMDULILLAHIROBBIL'ALAMIIN" maka Aku menjawab HAMIDANII ABDI " hambaKu memujiKu.
-          Apabila ia mengucapkan "ARROHMANIRROHIM" yang maha pengasih lagi maha penyayang, maka Aku menjawab "ASTNAN ALAIYYAH ABDI" hambaKu menyanjungKu.
-          Apabila ia mengucapkan "MALIKIYAUMIDDIN" Maha Penguasa hari kemudian,maka Aku menjawab "MAJADANI ABDI" hambaKu mengagungkanKu.
-          Apabila ia mengucapkan "IYYAKANAK BUDU WA'IYYAKANASTAIIN "Kepada engkau saja kami menyembah dan kepada eñgkau saja kami mintak tolong, maka Aku menjawab "HADZA BAINI WA BAINA 'ABDI WALI 'ABDI MASA ALA'"Inilah bagianKu, dan bagian hambaKu dan untuk hambaKu apa yang di mintanya.
-          Apabila ia mngucapkan "IHDINASSIROTHOL MUSTAKIIM SIROTHOL LAZINA 'AN 'AM TA 'ALAIHIM GHOIRIL MAGDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHOLIIN"
Tunjukkilah kami ke jalan yang lurus yakni jalan orang-orang yang telah Engkau anugrahkan nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat,maka aku menjawab "HAZZA LI'ABDI WALI'ABDI MASA ALA" Inilah bagian hambaKu dan untuk hambahKu apa yang dimintanya.



4.    MEMBACA FATEHA SEKEDAR DI DENGAR SENDIRI
H. IBNU HIBAN
Anas berkata: Rasulullah saw. Bersabda: “ Apakah kamu sekalian membaca dalam sholatmu di belakang imam padahal imam sedang membaca? “janganlah kamu mengerjakannya, hendaklah masing-masing kamu membaca fateha sekedar di dengar olehnya sendiri.
5.      MENCEGAH MEMBACA DENGAN  KERAS WAKTU RASUL MEMBACA DENGAN KERAS
H.BUKORI MUSLIM, ABU DAWUD, AHMAD, MALIK
Riwayat Abu Huroiroh, Adakah salah satu dari kamu membaca bersama aku? Maka jawab dari seseorang Ya, saya, ya Rasulullah Saw maka Rasul bersabda :
Saya membaca, apa saya di ganggu? Kata Abu Huroiroh maka berhentilah orang-orang yang membaca bersama Rasulullah itu dalam nyaringnya bacaan Rasul, karena bacaannya ketika mendengar demikian dari Rasul, dan membaca dalam dirinya pelan di sa'at membaca tidak nyaring.
6.      TIDAK SAH SHOLAT YANG TIDAK BACA FATIHAH
H. BUKORI MUSLIM
Dari UBADAH BIN SOMIT, ia berkata :
Telah berkata Rasulullah Saw tidak ada sholat (tidak sah) bagi orang yang tidak membaca umul Qur'an.
7.      JANGAN BACA KECUALI AL-FATIHAH
H. ABU DAWUD
Telah berkata Ubadah : Rasul Saw pernah sholat subuh dan tak dapat membaca dengan mudah, maka sesudah selesai sholat Rasul berkata:
Aku nampak kamu membaca di belakang Imam kamu, kami jawab ya betul ya Rasulullah! maka sabdahnya:
Jangan kamu baca melainkan Al-Fatihah, karena tidak sah sholat orang yang tidak baca Al- Fatihah.

HADIS-HADIS YANG BERKAITAN DENGAN BACAAN AL FATIHAH DAN SURAH
A.    MENGHENTIKAN BACAAN DI SETIAP AYAT
Dari UMU SALAMAH Ra
Bacaan Rasulullah Saw "BISMILLAHIROHMANIROHIIM"
-          Dalam riwayat lain di sebutkan : Kemudian   ia         berhenti           sejenak  lalu membaca "ALKHAMDULILLAHIROBBIL’ALAMIIN" kemudian berhenti setelah itu membaca "ARROHMANIRROHIIM"
-          Dalam riwayat lain di sebutkan kemudian beliau berhenti lalu membaca "MALIKIYAUMIDDIN" sambil memutus-mutus bacaannya ayat demi ayat.
B.     MEMBACA SURAT DENGAN PERLAHAN
H. MUSLIM
Beliau biasa membaca surat (dari Al-Qur'an) dengan perlahan-lahan sampai-sampai bacaannya itu lebih panjang dari pada surat itu sendiri.
C.    MEMPERJELAS HURUF
MUSNAT IMAM AHMAD
Bacaan Nabi Saw itu memperjelas huruf demi huruf.
D.    SUARA YANG BAGUS.
HR. IBNU MAJJAH
Nabi Saw bersabda : sesungguhnya diantara manusia yang suaranya bagus ketika membaca Al-Qur'an adalah apabila kamu mendengar Al-Qur'an itu di bacanya, kamu mengira bahwa dia benar-benar takut kepada Allah.
E.     JANGAN BACA SESUATU BILA RASUL BACA QUR'AN NYARING KECUALI FATIHR. ABU DAWUD : Jangan baca sesuatu danipada Al-Qur'an bila aku baca Qur'an dengan nyaning melainkan (WAJIB) kamu baca Al-Fatihah.

AYAT-AYAT YANG BERKATAN DENGAN BACAAN
1)      BILA MEMBACA QUR’AN BERLINDUNGLAH
QS. an-nahl : 98
“maka apabila engkau hendak membaca al-qur’an,maka mohonlah perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk”
2)      BILA QUR’AN DI BACA PERHATIKANLAH
QS. Al-A’raaf : 24
“dan apabila di bacakan al-qur’an, maka dengarkanlah dan diyamlah, agar kamu mendapat rahmat.
3)      7 Ayat Yang Di Ulang-Ulang
QS. Al-hijr : 87
“dan sunguh, kami telah memberikan kepadamu 7 (ayat) yang ( di baca) berulang-ulang dan al-Qur’an yng agung

4)      JANGAN MEMBACA DENGAN KERAS
QS. Al-isro’ : 110
“dan janganlah engkau mengeraskan suaramu dalam shalat, dan janganlah (pula) mebendahkanya dan usahakan jalan tengah di antara ke dua itu”

BAB 6
MEMBACA "AMIIN"

1.      MEMBACA "AMIIN"
H. AHMAD NASA'I
Dari Abu Huroiroh Ra Rasulullah Saw bersabda:
Apabila Imam telah membaca "GHOIRIL MAGDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHOOLIIN" maka membaca "AMIIN" sesungguhnya Malaikat membaca "AMIIN" bersama-sama dengan Imam membaca "AMIIN". Barang siapa membaca AMIIN bersamaan dengan bacaan Malaikat, niscaya di ampuni dosa-dosa nya yang telah lalu.
2.      MENGERASKAN "AMIIN"
HR. DARUQUTNI dan disahkan Hakim
Dari ABU Huroiroh
Berkata Rasulullah Saw ketika telah selesai membaca Fatihah, beliau mengeraskan suaranya dan membaca "AMIIN"
3.      MEMANJANGKAN AMIIN.
H. IBNU HIBAN
Telah berkata WAIL : saya pernah dengar Nabi Saw membaca "GHOIRIL MGDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHOLIIN ", lalu ia berkata "AMIIN " serta ia panjangkan suaranya.

BAB 7
MEMBACA SUROH DI DALAM SHOLAT
1.      MEMBACA SUROH YANG MUDAH
H. ABU DAWUD
Telah berkata Abu Said, kami diperintah Rasul Saw membaca Al-Fatihah dan apa yang mudah (suroh)



2.      SUROH DI MAGHRIB, ISYAK, SUBUH, DUHUR, ASHAR
H. NASA'I DENGAN SANAT SOKEH
Dari Sulaiman Bin Yasar : ia berkata : Adalah Si-Anu memanjangkan dua rekaat yang pertama dari Dhuhur dan ia pendekkan Ashar, dan ia membaca di Maghrib mufash-shal yang pendek-pendek, dan di Isya’ (Ia membaca) mufash-shal yang sedang, dan di subuh mufash-shal yang panjang, maka Abu huroiroh berkata :
Aku tidak pernah sholat di belakang seseorang yang sholatnya lebih menyerupai (sholat) Rasulullah saw. Dari pada (orang) ini.
3.      SUROH AL —KAFIRUN DAN AL- IKLAS
H. IBNU HIBAN dalam sahihnya
Nabi pernah mendengar seorang sahabat membaca suroh pertama (AL-Kafirun) pada rekaat pertama, laIu beliau bersabda : Orang ini adalah orang yang beriman kepada Tuhannya, selanjutnya ia membaca Suroh kedua (Al-Ilkhas) pada rekaat kedua, lalu Nabi bersabda : orang ini benar-benar mengenal Tuhannya.
4.      SUROH MUAWIDATAIN
H. ABU DAWUD, AHMAD, dengan sanat sokeh
Nabi Saw bersabda : kepada Uqbah Bin Amir," bacalah dua suroh muawidatain (Al-Falaq dan An-nas) dalam sholatmu (sebab tak ada suroh yang dapat di baca untuk memohon perlindungan kepada Allah seperti kedua suroh tersebut).
5.      BACAAN SUROH DALAM PERJALANAN
H. AHMAD, dengan sanat sokeh
Dalam suatu perjalanan beliau membaca surat At-Tiin dalam rekaat dua.
6.      BACA SUROH DALAM PERJALANAN
H. BUKORI, MUSLIM, NASA'I
Pada waktu bepergian terkadang beliau membaca suroh At-Tiin pada rekaat pertama.
7.      SUROH DI ISAK
H. DARI BAROK
Sesungguhnya Nabi Saw ada di dalam bepergian membaca di dalam Isyak di dalam salah satu rekaat duanya dengan WATINI WAZAITUN.
8.      SUROH DI ISAK
H. BUKORI MUSLIM, Lafat Muslim
Dari Jabir Bin Abdillah ia berkata :
Mu'ad pernah sholat Isyak dengan sahabat-sahabatnya, tetapi ia panjangkan atas mereka, maka Nabi Saw bersabda : apakah engkau hendak jadi tukang penyusah ya Mu’ad?
Apabila engkau Imami manusia, bacalah, WASYAMSI WADHUKKHAHA, dan SABIQISMA ROBIKAL A'LA, IQROK BISMT ROBBIKA dan WALLAILI IDHA YAGH SYA.
9.      SUROH DI SUBUH
H. MUSLIM
Dari IBNU ABAS ia berkata bawasannya Rasulullah Saw pernah membaca di Subuh di rekaat yang pertama ;
(Qulu amana billahi wama unzila ilaina) hingga akhir ayat itu di suroh Al-Baqoroh dan di rekaat ke dua baca (Qulya Ahlal kitab).
10.  SUROH DI SUBUH
H. MUSLIM
Telah berkata Abu Huroiroh :
Bawasannya Rasulullah Saw pernah baca Qulya Ayuhal Kafirun dan Qulhuwallahu Ahad di dua rekaat subuh.
11.  SUROH DI SUBUH
H. ABU DAWUD, IBNU HUZAIMAH
Dan suatu ketika beliau dalam sholat subuh membaca surat AL-ZALZALAH pada dua rekaat seluruhnya      (rekaat pertama dan rekaat kedua), sehingga Rowi berkata :
Aku tidak mengetahui apakah Nabi Saw lupa atau sengaja.
12.  SUROH DI DHUHUR DAN ASAR
H. BUKORI
Ada orang bertanya kepada Khabab :
Adakah Rasul Saw membaca Qur'an di sholat Dhuhur dan Asar?
la menjawab ada, maka kami tanya pula :
Bagaimana engkau tahu? Jawabnya :
Lantaran gerakkan janggutnya.
13.  SUROH DI JUM'AT DAN DI DUA HARI RAYA.
H. MUSLIM
Dan Nuam Bin Basyir ia berkata :
Adalah (Rasulullah Saw) membaca di dua hari raya dan di Jum'at SABIQISMA ROBBIKAL A'LA dan HALATAKA HADISHUL GHOSIYAH

14.  SUROH DI JUM'AT
H. MUSLIM
Dari IBNU ABAS, bawasanya adalah Rasulullah Saw membaca di sholat Jum'at suroh AL-JUM'AH dan AL-MUNAFIQUN.

BAB 8
RUKUK
1.      KETIKA AKAN RUKUK
H. MUSLIM BAB II (NO. 4)
Dari Wail bin hijr....
Dan ketika akan rukuk dikeluarkan kedua tangannya dari lipatan bajunya dengan mengangkat ke dua tangannya dan takbir lalu rukuk.
2.      CARA RUKUK
H. TIRMIZI AHMAD
Berkata Abu Qumaid Assaidi, biasanya Rasulullah Saw apabila mau berdiri sholat ia berdiri tegak dan mengangkat dua tanggannya hingga seimbang dengan dua pundaknya,kemudian ia takbir.
-          Maka apabila hendak rukuk ia angkat dua tangannya hingga seimbang dengan pundaknya, kemudian ia berkata :
"allahuakbar "lalu ia rukuk dengan lurus yakni ia tidak tundukkan kepala sangat, dan tidak pula tinggikan kepala dan ia taruh dua tangannya di atas dua lututnya.
3.      APABILA RUKUK TANGAN DIKENAKAN PADA LUTUTNYA
HADIS BUKHORI BAB 0 (NO. 7)
Dari Abu Qumaid Assaidi...
Dan apabila rukuk kedua tapak tangannya di kenakan pada lututnya kemudian meratakan punggungnya.
4.      POSISI JARI JARI TANGAN PADA RUKUK (SUJUD)
H. HAKIM
Dari WAIL BIN HIJR, sesungguhnya Nabi Saw ketika rukuk merenggangkan jari-jari tangannya, dan apabila sujud merapatkan ujung jari-jarinya.
5.      TANGAN DI ATAS LUTUT SEAKAN AKAN MENGGENGGAM, MELURUSKAN TANGAN DAN MENJAUHKAN DARI LAMBUNG
H.TIRMIZI
Dari Abu Qumaid tatkala rasulullah rukuk beliau meletakkan kedua tangannya di atas kedua lututnya, seakan akan menggenggam keduanya, kemudian beliau meluruskan kedua tangannya dan menjauhkannya dari lambug.
6.      MENEGAKKAN PUNGGUNG PADA RUKUK DAN SUJUD
H.AHMAD, ABU DAWUD, TIRMIZI, IBNU MAJAH
Dari Abu Mas’ud Al ansori Al badri
“tidak sah sholat seseorang yang tidak menegakkan tulang punggungnya ketika rukuk dan sujud”.
7.      MANFAAT RUKUK DAN SUJUD
A.    MANFAAT RUKUK DAN SUJUD
H. MUSLIM
Nabi SAW bersabda: apabila seseorang berdiri melaksanakan sholat maka semua dosanya diletakkan di atas kepala dan kedua bahunya setiap kali ia rukuk atau sujud, berguguranlah dosa dosa tersebut darinya.
B.     MATI YANG TIDAK MENGIKUTI ROSUL MUHAMMAD SAW
H. ABU YA’LA, AL AJIRI, BAIHAQI, THOBRONI, ADHDHIYA, IBNU ASAKIR
Beliau melihat seorang laki laki tidak menyempurnakan rukuknya dan seperti burung mencucuk di dalam sujudnya, dan dia itu di dalam sholat maka beliau bersabda: kalau orang ini mati atas keadaan seperti ini ia mati atas selain mengikuti rosul, seperti burung mencucuk di dalam sholatnya itu seperti burung gagak mencucuk darah, semisal yang tidak menyempurnakan rukuknya. Dan seperti burung mencucuk dalam sujudnya semisal orang yang makan kurma sebiji atau dua biji yang tisak mengenyangkannya sama sekali.
C.    PENCURI DALAM SHOLAT
H. IBNU ABI SYAIBAH, THOBRONI, HAKIM
Nabi bersaba : orang mencuri yang paling jahat yaitu orang yang mencuri di dalam sholatnya, para sahabat bertanya : ya rosulullah dan bagaimana orang yang mencuri di dalam sholatnya itu? ”beliau bersabda : (yaitu) tidak menyempurnakan rukuknya dan sujudnya.




8.      RUKUK MENGAGUNGKAN TUHAN
H. MUSLIM
Dari Ibnu Abbas ia berkata: Telah bersabda Rasulallah saw ” Ketahuilah bahwasanya aku dilarang membaca al-quran di dalam rukuk dan di dalam sujud
-          Adapun rukuk itu hendaklah kamu agungkan Tuhanmu.
-          Dan (adapun) sujud itu hendaklah kamu bersungguh-sungguh berdo’a (padaNya) karena patut dikabulkan bagimu.
9.      KADAR KESAMAAN LAMANYA DI DALAM RUKUK, I’TIDAL, SUJUD, DAN DUDUK ANTARA DUA SUJUD.
H. BUKORI MUSLIM
Adalah  rasulallah saw melakukan rukuknya dan berdirinya setelah rukuk dan sujudnya dan duduknya antara dua sujud semua itu mendekati dari kesamaan (lamanya).
10.  DO'A RUKUK DAN SUJUD
A.    DO’A RUKUK DAN SUJUD
H. BUKORI MUSLIM
Telah berkata Aisyah, adalah Rasulullah Saw berkata : Dalam rukuk dan sujudnya "SUBKHANAKA ALLAHUMMA ROBBANA WABIKHAMDIKA ALLAHUMMAGFIRLI"
Artinya:
Maha suci engkau ya Allah Tuhan kami dengan memujimu ya Allah aku mohon ampun.
        -DOA RUKUK(SUJUD)
H.MUSLIM, TIRMIZI
Telah berkata HUZAIFAH, saya prnah sholat bersama Nabi Saw
adalah Nabi Saw, berkata pada rukuknya "SUBKHANA ROBJYAL
'ADHIM" dan pada sujudnya "SUBKHANA ROBIYAL 'AKLA"
Artinya:
Maha suci engkau Tuhan yang maha agung, maha suci engkau Tuhan yang maha tinggi.
B.     DO'A RUKUK (SUJUD) DARI ROWI LAIN
H. MUSLIM, ABU DAWUD NASA’I AHMAD
Dari Aisyah Ra Ha. bahwa Rasulullah Saw. Dalam rukuk dan sujudnya "SUBUHUM QUDUSUN ROBBUL MALAIKATI WARROH"
Artinya:
Maha suci, Maha suci Tuhannya Malaikat dan Rooh (jibril).
BAB 9
BANGKIT DARI RUKUK (I’TIDAL)
1.      MENGUCAPKAN "SAMIALLAHULIMANKHAMIDA"
H. BUKORI MUSLIM (BAB 0 NO. 5)
Dari Abu Huraira.... Dengan mengucapkan "SAMIALLAHU LIMAN KHAMIDA" ketika mengangkat dadanya dari rukuk ,kemudian baca dengan berdiri" ROBBANA WALAKAL KHAMDU".
2.      KETIKA MEMBACA "SAMIALLAHULIMANKHAMIDA"
H. MUSLIM (BAB 2 NO. 4)
Dari Wail Bin Hijr.....Dan ketika membaca "SAMIALLAHU LIMAN KHAMIDA" di angkatlah pula kedua tangannya.
3.      MENGANGKAT KEPALA DENGAN LURUS
H. BUKORI (BAB 0 NO. 6)
Dari Abu Qumaid Assaidi ia berkata..... Dan apabila mengangkat kepalanya lurus, sehingga tiap-tiap sendi kembali sebagaimana asalnya.
4.      IMAM BACA "SAMI'ALLAHULIMAN KHAMIDA" BACALAH "ROBBANAWALAKALKHAMDU"
H. BUKORI
Dari ANAS BIN MALIK Ra berkata bahwasanya : Rasulullah Saw, ketika naik kuda lalu bagian kanan badan Beliau, terluka dan mulai hari itu Beliau sholat dengan duduk dari beberapa sholat dan kami sholat di belakang Beliau dengan duduk pula kemudian Beliau Bersabda : setelah memberi salam bahwasanya di jadikan Imam itu adalah untuk di ikuti, maka apabila Imam sholat dengan berdiri maka sholatlah dengan berdiri.
-          Apabila Imam rukuk maka rukuklah, apabila Imam bangkit maka bangkitlah,apabila Imam sujud maka sujudlah.
-          Dan apabila Imam membaca "SAMIALLAHULIMAN KHAMIDA" maka bacalah "ROBBANAWALAKAL KHAMDU"
5.      MEMBACA "ROBBANA WALAKAL KHAMDU KHAMDAN KHASIRON TOYIBAN MUBAROKHANFII"
H. BUKORI
Dari RIFA'AH BIN ROFI'IN Ra Berkata:
Adalah kita sholat pada suatu hari di belakang Rasulullah Saw maka ketika beliau mengangkat kepalanya dari rukuk, membaca "SAMIALLAHULIMANKHAMIDA" maka membaca orang itu dari belakang "ROBBANAWALAKALKHAMDU KHAMDAN KHASIRON TOYIBAN MUBAROKHANFII"
Artinya:
Ya Tuhanku dan bagimu segala puji, pujian yang banyak baik barokah didalamnya. Maka ketika sudah selesai Nabi bertanya: Siapa yang mengucapkan tadi? Orang itu menyahut saya, maka Nabi Saw bersabda : Aku telah melihat lebih dari 30 Malaikat memburunya siapakah dari mereka yang menulisnya lebih dulu.
6.      BACAAN SETELAH TASMIK DARI ROWI LAIN
H. MUSLIM
Dari ABI HUROIROH sesungguhnya Rasulullah Saw, bersabda :
Ketika Imam membaca "SAMIALLAHULIMAN KHAMIDAH" maka bacalah "ALLAHUMMA ROBBANALAKAL KHAMDU ", maka sesungguhnya siapa orang yang membacanya bersama bacaan Malaikat di ampuni dosa-dosa nya yang telah lalu.

BAB 10
SUJUD
1.      TAKBIR  KETIKA TERJUN SUJUD
H.BUKORI MUSLIM ( BAB:0 NO:6 )
Dari Abu.Huroiroh....... Kemudian takbir ketika terjun sujud.
2.      TIDAK MENGANGKAT TANGAN KETIKA SUJUD
H. BUKORI
Berkata Ibnu Umar Nabi Saw tidak berbuat demikian (yakni tidak mengangkat ke dua tangannya)
-          Ketika sujud
-          Dan tidak pula ketika angkat kepala dari sujud
3.      SUJUD JANGAN SEPERTI UNTA
H. TIRMIZI, IBNU KHIBAN, HAKIM
Dari Abu Huroiroh ia berkata : telah bersabda Rasulullah Saw, apabila seseorang dari kamu sujud, maka janganlah berdekam sebagaimana unta berdekam. Tetapi hendaklah ia meletakkan dua tangannya itu dulu dari pada dua lututnya.
4.      MENDAHULUKAN TANGAN SEBELUM LUTUT
H. IBNU HUZAIMAH, DARUQUDNI, HAKIM
Adalah Rasulullah Saw, meletakkan kedua tangannya ke tanah sebelum kedua lututnya.


5.      SUJUD TANGANYA TIDAK DI BENTANGKAN
H.BUKORI ( BAB:0 NO:7 )
Dari Abu Humaid Assaidi...... Dan apabila sujud meletakkan dua tapak tangannya tidak di bentangkan dan tidak di genggamkan dan menghadapkan semua jari kakinya ke kiblat.
6.      SUJUD MERAPATKAN JARI-JARI TANGANNYA
H.HAKIM
Dari Wail Bin Hijr : Sesunguhnya Nabi saw ketika rukuk merengangkan jari-jari tangannya Dan apabila sujud merapatkan ujung jari-jari tangannya.
7.      SUJUD NJUNGKEL DI ANTARA DUA TELAPAK TANGANNYA    H.MUSLIM ( BAB:2 NO:4 )
Dari Wail Bin Hijr...... Dan ketika sujud njungkel di antara dua telapak tangannya.
8.      SUJUD TEKANKAN HIDUNGNYA DAHINYA DI BUMI
H. TIRMIZI
Berkata Abu Qumaid Assaidi : Adalah Rasulullah Saw, apabila sujud ia tekankan hidungnya dan dahinya di bumi, dan ia renggangkan dua tangannya dari rusuknya dan ia taruh dua telapak tangannya sejajar dengan bahunya.
9.      SUJUD SIKU DI ANGKAT
H.MUSLIM
Dari BARO BIN AZID berkata : Bersabda Rasulullah Saw, apabila kamu sujud letakkanlah telapak dua tanganmu dan angkatlah sikumu.
10.  MERENGGANGKAN ANTARA DUA PAHANYA
H.Abu Dawud
Dari Abbas Bin Sahl :Ketika ( Beliau ) sujud merenggangkan antara dua pahanya melainkan (  tidak ) meletakkan perutnya pada bagian dari pahanya
11.  SUJUD KAKI ( TUMIT ) DI RAPATKAN
A.    SUJUD KAKI DI RAPATKAN
H. IBNU HUZAIMAH
Dari Aisyah katanya : Aku pernah mendapatkan Rasulullah Saw, dalam keadaan sujud dengan merapatkan atau menempelkan antara dua tumitnya tidak menjarangkan dan jari-jarinya menghadap kiblat.
B.     SUJUD KAKI DI RAPATKAN
H.IBNU KHUZAIMAH,BAIHAQI
Aisyah berkata : Aku kehilangan Rasul Saw, adalah Beliau bersamaku di tempat tidur, maka ada Beliau sujud merapatkan dua tumitnya, menghadapkan ujungjari kakinya kekiblat.
12.  TUJUH ANGGOTA SUJUD
A.    TUJUH ANGOTA SUJUD
H.BUKORI,MUSLIM
Dari IBNU ABAS berkata : Nabi Saw, perintah!, sujudlah dengan tujuh anggota, tidak mencegah rambut dan pakaian, kening dan dua tangannya dan dua lututnya dan ujung dua kakinya.
B.     TUJUH ANGGOTA SUJUD
H. BUKORI
Diriwayatkan IBNU ABAS berkata : Rasulullah Saw, bersabda, kami diperintah sujud dengan tujuh tulang: muka kepala, dan Rasul Saw, isyarat dengan tangannya sampai hidungnya, dan dua tangannya dan dua lututnya, dan dua ujung kakinya (dalam lafat lain, dan tidak menyibah pakaian dan rambut)
13.  MENGARAH KAN TANGAN KE ARAH KIBLAT
H.BAIHAQI Dengan sanat sokeh
Dan Beliau merapatkan jari-jari kedua telapak tangannya dan mengarah kannya ke arah kiblat
14.  MENEGAKKAN PUNGGUNG DALAM RUKUK DAN SUJUD
H. AHMAD, ABU DAWUD, TIRMIZI, IBNU MAJAH
Dari Abu Mas’ud Al ansori Al badri
“tidak sah sholat seseorang yang tidak menegakkan tulang punggungnya ketika rukuk dan sujud”.
15.  SUJUD JANGAN MENCUCUK SEPERTI AYAM
H.IBNU HIBAN
Bersabda Rasulullah Saw, “ Apabila kamu sujud letakkanlah dahimu dan janganlah mencucuk seperti ayam mencucuk.
16.  MERENGGANGKAN TANGAN DARI RUSUK
H. BUKORI MUSLIM
Dari ABI BUHAINAH sesungguhnya Nabi Saw, adalah ia ketika sholat dan sujud merenggangkan antara kedua tangannya sehingga terlihat putih kedua ketiaknya.
17.  MENGANGKAT KEPALA SEBELUM IMAM
H. BUKORI
Dari ABU HUROIROH dari Nabi Saw, bersabda apa tidak takutkah salah satu diantara kamu sekalian atau tidakkah takut salah satu diantara kamu sekalian ketika mengangkat kepalanya sebelum Imam, apabila Allah menjadikan kepalanya kepala kimar atau Allah menjadikan rupanya rupa kimar.
18.  YANG  ADA BEKAS SUJUDNYA
H.BUKORI, MUSLIM
Rasulullah Bersabda : Bila Allah menghendaki memberi rahmat pada orang yang dikehendaki dari ahli neraka, Allah perintah pada Malaikat supaya mengeluarkan orang yang menyembah Allah maka mereka (Malaikat) mengeluarkannya dengan adanya bekas sujud, dan Allah mengharamkan atas Neraka apabila memakan (tanda) bekas sujud, maka mereka dikeluarkan dari neraka, maka dimakanlah anak keturunan adam itu oleh neraka kecuali (tanda) bekas sujud
19.  DO'A DI DALAM SUJUD DI KABULKAN
H. MUSLIM
Dari IBNU ABAS ia berkata : telah bersabda Rasulullah Saw. Ketahuilah bahwasanya aku dilarang membaca Qur'an di dalam rukuk dan di dalam sujud.
-          Adapun rukuk itu hendaklah kamu Agungkan Tuhanmu.
-          Dan (adapun) sujud itu hendaklah kamu bersungguh-sungguh berdo'a ( padanya) karena patut di kabulkan bagimu.
20.  MEMPERBANYAK DOA DALAM SUJUD
H.MUSLIM
Dekatnya apa yang ada pada seorang hamba dari Tuhanya yaitu sujud, maka perbanyaklah do’a.
21.  DOA RUKUK DAN SUJUD
A.    DO’A RUKUK DAN SUJUD
H. BUKORI MUSLIM
Telah berkata Aisyah, adalah Rasulullah Saw, berkata : Dalam rukuk dan sujudnya "SUBKHANAKA ALLAHUMMA ROBBANA WABIKHAMDIKA ALLAHUMMAGFIRLI"
Artinya:
Maha suci engkau ya Allah Tuhan kami dengan memujiMu ya Allah aku mohon ampun.
DOA RUKUK(SUJUD)
H.MUSLIM, TIRMIZI
Telah berkata HUZAIFAH, saya pernah sholat bersama Nabi Saw adalah Nabi Saw, berkata pada rukuknya "SUBKHANA ROBIYAL 'ADHIM" dan pada sujudnya "SUBKHANA ROBIYAL 'AKLA"
Artinya:
Maha suci Engkau Tuhan yang Maha Agung, Maha Suci Engkau Tuhan yang
Maha Tinggi.

B.     DO'A RUKUK (SUJUD) DARI ROWI LAIN
H. MUSLIM, ABU DAWUD NASA’I AHMAD
Dari Aisyah Ra Ha. bahwa Rasulullah Saw. Dalam rukuk dan sujudnya "SUBUHUM QUDUSUN ROBBUL MALAIKATI WARROH"
Artinya:
Maha suci, Maha suci Tuhannya Malaikat dan Rooh (jibril).


22.  TAKBIR KETIKA MEMBANGUNKAN KEPALANYA
H.BUKORI,MUSLIM, (BAB:0 NO:6)
DariAbu Huroiroh...... Kemudian takbir ketika membangunkan kepalanya (duduk)

HADIST-HADIST YANG BERKAITAN DENGAN SUJUD
A.    MENGANGKAT PANTAT
H. ABU DAWUD,JILID I NO.23 6

BAB 11
DUDUK ANTARA DUA SUJUD
1.      BANGUN SEHINGGA TENANG DALAM DUDUK
H.BUKHORI MUSLIM TIRMIZI ABU DAWUD IBNU MAJAH NASA’I (BAB 0 NO.5)
Dari Abu Huroiroh ...kemudian bangunlah sehingga kamu tenang dalam duduk.
2.        POSISI DUDUK ANTARA DUA SUJUD
H.AHMAD
Sabdah Nabi Saw. Apabila engkau sujud hendaklah engkau bereskan sujudmu. Dan apabila engkau duduk hendaklah engkau duduk di atas kaki kirimu.



3.      POSISI TANGAN WAKTU DUDUK
H. MUSLIM
Telah berkata IBUH UMAR : Adalah Rasulullah Saw. Apabila duduk sholat beliau taruh tapak tangannya yang kanan di alas paha yang kanan.
4.      DO’A DUDUK ANTARA DUA SUJUD
A.    DO'A DUDUK ANTARA DUA SUJUD
H. ARBA'AH, ILLA NASA’I Lafad ABU DAWUD
Dari IBNU ABAS, bahwasanya adalah Nabi Saw, mengucapkan diantara dua sujud "ALLAHUMAGFIRLII WARKHAMNI WAHDINI WA'AFINI WARZUKNI"
Artinya:
Ya Allah ampunilah aku dan kasihanilah aku dan tunjukilah aku dan sehatkanlah aku dan berikanlah aku rizki.
-          DOA DUDUK ANTARA DUA SUJUD
H. IBNU MAJAH
Telah berkata HUZAIFAH adalah Rasulullah Saw, berkata antara dua sujudnya "ROBIGFIRLII-ROBOGFIRLII"
Artinya:
Ampunilah aku-ampunilah aku.
B.     DOA DUDUK ANTARA DUA SUJUD (DARI ROWI LAIN)
H. TIMIZI
Telah berkata IBNU ABAS sesungguhnya Nabi Saw, biasanya berkata di antara dua sujudnya "ALLAHUMMAGFIRLII WARKHAMNI WAJBURNI WAHDINI WARZUKNI"
Artinya : Ya Allah ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, tunjukilah aku, berilah aku rizki.
5.      KEMUDIAN TAKBIR KETIKA SUJUD.
H. BUKHORI MUSLIM (BAB 0 NO. 6)
Dari Abu Huroiroh..... kemudian takbir ketika sujud
Kemudian takbir ketika bangun dari sujud, kemudian mengerjakan sedemikian itu selanjutnya dalam sholat seterusnya.

BAB 12
BANGKIT DARI REKA'AT GANJIL
1.      BANGKIT DARI REKA'AT GANJIL
H. BUKORI MUSLIM
Dari MALIK BIN QUAIRIS mengatakan sesungguhnya Nabi Saw “maka tatkala beliau ada di rekaat ganjil dari sholatnya beliau belum bangkit sehingga telah lurus duduknya.
Dan di dalam lafad Bukori juga mengatakan : Maka jika mengangkat kepalanya dari sujud yang ke dua beliau duduk dan menekan ke tanah lalu berdiri.
2.      BERTUMPUH DIATAS BUMI
H. BUKHORI
Dari Abu Qilabah
Malik Bin Quairits telah datang kepada kami dan mengimami kami sholat di masjid ini, dia berkata: Sesungguhnya aku akan sholat bersama kalian, akan tetapi bukan sholat yang aku kehendaki, namun aku hanya ingin memperlihatkan kepada kalian bagaimana sholatnya Rasul Saw. Yang telah aku saksikan. “Ayyub (perowi hadist dari Abu Qilabah) berkata: aku bertanya kepada Abu Qilabah: bagaimanakah sifat sholatnya Nabi Saw. ? Abu Qilabah menjawab: seperti sholatnya Syekh kami ini yaitu Amr Bin Salamah. Lalu Ayyub berkata : Syekh ini menyempurnakan takbirnya dan ketika ia mengangkat kepalanya dari sujud yang ke dua, dia duduk dan bertumpuh diatas bumi lalu dia berdiri.
3.      POSISI DUDUK
H. BUKORI. ABU DAWUD
Beliau duduk tegak yaitu duduk di atas telapak kaki kirinya dengan tegak sampai setiap ruas tulang punggungya mapan.
4.      POSISI TANGAN WAKTU DUDUK
H. MUSLIM
Telah berkata Ibnu Umar : Adalah Rasulullah saw “ Apabila duduk sholat beliau taruh telapak tangannya yang kanan di atas paha yang kanan.
5.      MENEKAN DENGAN DUA TANGAN
H. ABU ISHAK AL-KHARBI
Adalah Rasulullah Saw, melakukan di dalam sholatnya menekan dengan dua tangannya ketika berdiri.
6.      KEMUDIAN TAKBIR KETIKA BANGUN DARI SUJUD
H. BUKHORI MUSLIM (BAB 1 NO. 6)
Dari Abu Huroiroh ....kemudian takbir ketika bangun dari sujud.


7.      TIDAK MENGANGKAT TANGAN KETIKA SUJUD DAN KETIKA ANGKAT KEPALA DARI SUJUD
H. BUKHORI
Berkata Ibnu Umar “Nabi saw tidak berbuat demikian (yakni tidak mengangkat kedua tangannya) ketika sujud dan tidak pula ketika angkat kepala dari sujud.
8.      MELETAKKAN TANGAN DI DADA
H. IBNU HUZAIMAH
Diriwayatkan Wa’il Bin Hijr berkata : Kami sholat dengan Rasulullah Saw, beliau meletakkan tangan yang kanan di atas tangan kiri di atas dada.

BAB 13
MENGAWALl BACAAN DI REKAAT KE DUA
1.      "ALKHAMDULILLAHIROBBIL' ALAMIIN" DI REKAAT KE DUA
H. MUSLIM
Dari ABU HUROIROH mengatakan : Rasulullah Saw, ketika berdiri di dalam reka’at ke dua memulai bacaannya dengan "ALKHAMDU LILLAHI ROBBIL'ALAMIIN " dan tidak diam.
2.      TIDAK BACA "BISMILLAHIROHMANIROHIIM"
H. BUKORI MUSLIM
Diriwayatkan Anas berkata :
Sesungguhnya Nabi Saw, dan Abu Bakar, dan Umar, semuanya itu memulai sholat dengan "ALKHAMDULILLAHIROBBIL'ALAMIIN",
Muslim menambah :
Tidak membaca "BISMILAHIROHMANIRROHIM" di permulaan bacaan dan tidak di akhirnya.
3.      MEMBACA AL- FATEHAH
A. MEMBACA AL- FATEHAH
H. MUSLIM
Dari Abu huroiroh Ra Berkata :
Bersabda Nabi Saw :
-          Barang siapa yang sholat tidak baca Fatihah maka sholatnya buntung, perkataan itu di ulang 3 kali, lalu ia berkata tidak sempurna, di tanyakan pada Abu Huroiroh bagaimanakah kami yang makmum? Jawabnya bacalah dengan pelan karena saya dengar Rasulullah Saw, bersabda bahwa Allah Azza Wajallah berfirman sholat itu Ku bagi dua antara Aku dan hambaKu.
-          Untuk hambahKu ialah apa yang dimintanya apabila ia mengucapkan "ALKHAMDULILLAHIROBBIL'ALAMIIN" maka Aku menjawab HAMIDAMII ABDI " hambaKu memujiKu.
-          Apabila ia mengucapkan "ARROHMANIRROHIM" yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, maka Aku menjawab "ASTNA ALAYYAH ABDI" hambaKu menyanjungKu.
-          Apabila ia mengucapkan "MALIKIYAUMIDDIN" Maha Menguasai hari kemudian, maka Kku menjawab "MAJADANI ABDI" hambaku MengagungkanKu.
-          Apabila ia mengucapkan "IYYAKANAK BUDU WA'IYYAKANASTAIIN "Kepada Engkau saja kami menyembah dan kepada Eñgkau saja kami mintak tolong, maka Aku menjawab "HADZA BAINI WA BAINA 'ABDI WALI 'ABDI MASA ALA'"Inilah bagianKu, dan bagian hambaKu dan untuk hambaKu apa yang di mintanya.
-          Apabila ia mngucapkan "IHDINASSIROTHOL MUSTAKIIM SIROTHOL LAZINA 'AN 'AM TA 'ALAIHIM GHOIRIL MAGDHUBI 'ALAIHIM WALADH DHOLIIN"
Tunjukilah kami ke jalan yang lurus yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau anugrahkan nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat,maka Aku menjawab "HAZZA LI'ABDI WALI'ABDI MASA ALA" Inilah bagian hambaKu dan untuk hambahKu apa yang dimintanya.
B.     MEMBACA AMIIN
H. AHMAD NASA'I
Dari Abu Huroiroh Ra Rasulullah Saw, bersabda:
Apabila Imam telah membaca "GHOIRIL MAGDHUBI 'ALAIHIM WALADHDHOOLIIN" maka membaca "AMIIN" sesungguhnya Malaikat membaca "AMIIN" bersama-sama dengan Imam membaca "AMIIN". Barang siapa membaca AMIIN bersamaan dengan bacaan Malaikat, niscaya di ampuni dosa-dosa nya yang telah lalu.
C.    BACA SUROH
H. ABU DAWUD
Telah berkata Abu Said, kami diperintah Rasul Saw membaca Al-Fatihah dan apa yang mudah (suroh).


D.    MELAKUKAN RUKUK, IKTIDAL ,SUJUD, DUDUK ANTARA DUA SUJUD DAN SUJUD
Diriwayatkan Abu Huroiroh :
Sesungguhnya Nabi Saw. Bersabda:
-          Apabila kamu berdiri untuk sholat
-          Maka sempumakanlah wudhu!
-          Kemudian menghadaplah kiblat
-          Kemudian takbirlah
-          Kemudian bacalah apa yang mudah darimu dari pada Al-Qur'an.
-          Kemudian rukuklah sehingga tenang dalam rukukmu itu.
-          Kemudian bangunlah kembali sehingga tegak kamu berdiri.
-          Kemudian sujudlah sehingga tenang dalam sujud.
-          Kemudian bangunlah sehingga kamu tenang dalam duduk.
-          Kemudian sujudlah sehingga kamu tenang dalam sujud.
-          Kemudian kerjakanlah sebagai mana demikian itu di dalam sholat semuanya.
4.TAKBIR KETIKA BANGUN DARI SUJUD
   H. BUKHORI, MUSLIM ( BAB 0 NO.6)
Dari Abu Huroiroh ..........kemudian takbir ketika bangun dari sujud (duduk tasahud awal).....
                                                            BAB 14
CARA DUDUK TASAHUD AWAL (DALAM REKA’AT KE DUA)
1.      CARA DUDUK TASAHUT AWAL
H. BUKHORI (BAB 0 NO.7)
Dari Abu Qumait Assaidi....Dan apabila duduk dalam reka'at yang ke dua, duduk di atas kakinya yang kiri dan mendirikan yang kanan.
2.      DUDUK TASYAHUD KEADAAN TANGAN DAN TELUNJUK
H. MUSLIM
Riwayat Ibnu Umar sesungguhnya Rasulullah Saw. Keadaannya apabila duduk karena tasyahud meletakkan tangan yang kiri di atas lutut yang kiri dan tangan kanan di atas lutut kanan, dan mengikat (membentuk 53) dan mengangkat (menunjuk) dengan telunjuk.
-          Dan dalam Riwayat Muslim : dan mengenggamkan semua jari dan mengangkat jari , yang di sisi jempolan.



3.      TAPAK TANGAN KIRI MENGGENGGAM LUTUT
H. MAUSLIM
Dari Zubair ra Bahwa Rasul saw kalau duduk berdoa meletakan tangan kanannya di atas paha kanannya, dan tangan kirinya di atas paha kiri, serta mengacungkan jari telunjuknya dan tapak tangan kirinya menggenggam lututnya.
4.      TELUNJUK TIDAK DI GERAKKAN
H. AHMAD, ABU DAWUD, NASA'I, IBNU HIBAN.
Dari Ibnu Zubair berkata, sesungguhnya Rasulullah Saw, berisyarat (menunjuk) dengan jari telunjuknya dan tidak di gerakkan jari itu.
5.      BERTASYAHUD DI PERTENGAHAN DAN DI PENGHABISAN
H. IBNU HUZAIMAH
Dari Aswat dari Abdullah, telah mengajarkan kepadaku Rasulullah Saw. Tasyahud dalam pertengahan dan penghabisan sholat.
6.      URUTAN YANG DI BACA DALAM TASYAHUD
H. AHMAD, TIRMIZI, IBNU KHIBAN, HAKIM
Dari FADHOLAH BIN UBAID ia berkata Rasulullah Saw, mendengar seorang berdo'a di dalam sholatnya dengan tidak memuji Allah dan tidak bersholawat kepada Nabi Saw. Maka sabdahnya:
Orang itu terbur-buru, kemudian ia panggil dia, lalu ia bersabda : Apabila seseorang daripadamu sholat, hendaklah ia memulai :
-          Dengan memuji Tuhannya dan menyanjungnya (tasyahud).
-          Kemudian ia bersholawat atas Nabi Saw.
-          Kemudian ia berdo'a dengan apa yang ia sukai.
7.      MEMBACA TASYAHUD
H. BUKORI MUSLIM
Dari ABDULAH BIN MAS’UD menengok pada kami Rasulullah Saw. Maka berkatalah, apabila salah satu diantara kamu itu sholat, maka ucapkanlah : "ATTAHIYATULILLAH      WASHOLAWATUWATOIYIBAT ASSALAMU'ALAIKA 'AYYUHAN NABIYU WAROHMATULLAHI WABAROKATUH ASSALAMU'ALAINA WA'ALA IBADILLA HISSHOLIHIN ASHADU' ALLAILLAHILLALLAH WAHDAHULA SYARIKALA WA' SHADU ANNA MUHAMMADAN ABDUHU WAROSULLUH"
Kemudian pilihlah Do'a yang mengherankan, maka ia berdo’a.
Artinya :
Segala penghomatan dan sholawat dan kebaikan adalah milik Allah, semoga keselamatan bagi engkau ya Nabi serta Rahmat Allah dan berkah-Nya, semoga keselamatan atas kami dan atas hambah-hambah Allah yang sholeh, aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah dengan sendirinya dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hambah Allah dan utusan-Nya.
8.      MANFAAT MEMBACA TASYAHUD
H. BUKORI
Dari SAQIK BIN SALAMAH, berkata :
Berkata Abdilah bahwa tatkala kita sholat di belakang Rasulullah Saw. Kita sama membaca :
"ASSALAMU 'ALAA JIBRIL WAMIKAIL ASSALAMUALLA FULAN WA FULAN" Maka berpalinglah Rasulullah Saw. Kepada kita lalu bersabda : Sesungguhnya Allah itu Maha Selamat, maka apabila salah seorang dari padamu sholat, hendáklah berdo'a :
"ATTAHIYATU LILLAHI         WAS SHOLAWATU            WATTOYYIBAT ASSALAMU' ALAIKA      AYUHANNABIYU WAROHMATULLAHI WABAROKHATUH ASSALAMU'ALAINA WA'ALA 'IBADILAHISSHOLIHIN
Maka sesungguhnya kamu sekalian ketika mengucapkan ini mengenai pada setiap hamba Allah yang sholeh di dalam langit dan bumi, "ASSHADU ALA ILAITAILALLAH WA'ASHADU ANNA MUHAMMADAN ABDUHU WAROSULLUH"
9.      BACAAN TASYAHUD DARI ROWI LAIN
H. MUSLIM
Dari IBNU ABAS ia berkata : Adalah Rasulullah Saw. Mengajarkan kepada kami tasyahud
"ATTAHIYYAATUL MUBAAROKAATUSH SHOLAWATUTH THOYYIBAA TULILLAAHI ASSALAMU'ALAIKA AYYUHANNABIYYU WAROHMATULLAAHI WABAROKAATUHU, ASSALAAMU 'ALAINAA WA'ALAA 'IBAADILLAHISH SHOOLIHUN, ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAHU WA'ASYHADU ANNA MUHAMMADARROSUULULLAAH"
Artinya :
Segala penghormatan, segala berkah, segala sholawat, segala kebaikan hanyalah milik Allah, semoga keselamatan bagi engkau ya Nabi dan rahmat Allah dan Berkah-Nya, semoga keselamatan atas kami dan atas hambah-hambah Allah yang soleh, aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah.
10.  MEMBACA SHOLWAT
H. MUSLIM. IBNU HUZAIMAH
Dari ABI MAS'UD ia berkata :
Telah berkata BASIR BIN SA'AT, ya Rasulullah Saw. AlIah perintah kami bersholawat kepadamu, maka bagaimanakah kami bersholawat kepadamu? Ketika aku bersholawat kepadamu di dalam sholatku, maka Rasulullah saw diam kemudian berkata bacalah :
"ALLAHUMMA SOLI'ALA MUHAMMAD WA'ALA ALl MUHAMMAD KAMA SHOLAITA 'ALA IBROHIM WABARIK 'ALA MUHAMMAD WA'ALA ALl MUHMMAD KAMA BAROKTA 'ALLA IBROHIM FIL 'ALLAMIINA INNAKA KHAMIDUMMAJID"
Dan salam, sebagaimana yang kamu ketahui.
Artinya :
Ya Allah berilah Rahmat atas Muhammad dan atas keluarga Muhammad sebagaimana Engkau beri Rahmat atas Ibrahim dan semoga memberi berkah atas Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau beri Berkah atas Ibrahim dalam Alam Semesta, sesungguhnya Engkau yang Maha Terpuji dan Mulia.
11.  MENGGERAKKAN JARI TELUNJUK SA'AT MEMBACA DO’A
H. IBNU HUZAIMAH. BAIHAQI
Dan WA’IL berkata :
Sesungguhnya Rasulullah Saw, mengangkat jari telunjuknya maka kami tahu digerakkan jarinya dan berdo'a dengannya.
12.  DO'A (YANG MENGHERANKAN DI TASYAHUD AWAL)
A.    DO’ A (YANG KAMU KETAHUI DI TASYAHUD AWAL)
H. BUKORI MUSLIM
Dari AISYAH Ra ha berkata :
Adalah Rasulullah Saw. Berdo'a dalam sholatnya :
"ALLAHUMMA INNI'A'UZU BIKA MIN AZABIL KOBRI WA'A'UZUBIKA MIN FITNATID DAJAL WA'A'UZIJBIKA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAT ALLAHUMMA INNI 'A'UZUBIKA MINAL MA'SAMI WALMAGROM"
Artinya :
Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur dan aku berlindung kepadaMu dari fitnah dajal dan aku berlindung kepadaMu dan fitnah hidup dan mati, ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari tumpukan dosa dan hutang.
-       DO’A YANG MENGHERANKAN (DO’A MINTA SURGA)
H. ABU DAWUD, IBNU MAJAH, IBNU KHUZAIMAH. (Dengan sanat sokeh)
Beliau bertanya kepada seorang sahabatnya: “Apa yang kau ucapkan dalam sholat “ujarnya”aku bertasyahud, kemudian aku mohon surga kepada Allah dan berlindung dari siksa neraka. Demi Allah, aku tidak mengerti besik-besik Anda dan besik-besik Mua’adz “Beliau bersabda” yang kami bisikkan adalah seperti yang kamu ucapkan.
-          IJTIHAT DO’A MINTA SURGA
(ALLAHUMMA INNII ASALUKAL JANNATA WA’A’UUDHU BIKA MINANNAR)
Artinya:
Sesungguhnya aku mohon surga kepada Engkau dan berlindung kepada Engkau dari siksa neraka,
B. DO'A YANG MENGHERANKAN DARI ROWI LAIN
H. BUKORI MUSLIM
Dan ABU BAKAR AS-SHIDIQ bawasannya ia berkata kepada Rasulullah saw : Ajarkanlah kepada saya sata do’a yang saya akan berdoa dengannya di dalam sholat saya, sabdahnya ucakanlah :
"ALLAHUMMA INNI DHOLAMTU NAFSIH ZULMAN KATSIRON WALAA YAGFIRUZUNUBBA ILLA ANTA FAGFIRLII MAGFIROTAN MIN INDIKA WARKHAMNI INNAKA ANTAL GHOFURURROHIIM"
Artinya:
Ya Allah, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku penganiayaan yang banyak, dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa, melainkan Engkau, maka ampunkanlah aku dengan pengampunan dari sisiMu dan kasihanilah aku sesungguhnya Engkaulah Maha Pengampun Penyayang.
13.  PANDANGAN PADA WAKTU TASYAHUD
H IBNU KHUZAIMAH
Ibnu Umar melihat seorang laki laki menggerak-gerakkan kerikil dengan tangannya ketika sholat, tatkala orang itu selesai sholat, Ibnu Umar memanggilnya dan berkata : “jangan kau gerak-gerakkan kerikil itu ketika sholat, karena itu adalah bisikan godaan dari setan,tetapi lakukalah apa yang dikerjakan oleh Rasulullah saw, laki laki itu bertanya “Apa yang dikerjakan Rasulullah. “Ibnu Umar menjawab : “ Nabi meletakkan tangan kanannya di atas paha kanannya dan mengisyaratkan dengan telunjuknya ke arah kiblat, sedangkan pandangannya tertuju pada telunjuk tersebut atau sekitarnya “kemudian Ibnu Umar berkata: “begitulah aku melihat Rasulullah saw mengerjakannya
14.    PANDANGAN PADA WAKTU TASYAHUD
H. MUSLIM ,ABU AWANAH
Rasulullah Saw, melebarkan telapak tangannya yang sebelah kiri di atas lututnya yang kiri dan menggenggamkan jari-jari tangannya yang sebelàh kanan semuanya, lalu menunjuk ke arah kiblat dengan jarinya yang dekat dengan ibu jarinya sambil mangarahkan pandangannya ke arahnya (jari telunjuk).
Dalam riwayat yang lain “beliau membuat isyarat dengan jari telunjuknya, namun pandangannya tidak melebihi arah isyaratnya”

HADIS-HADIS YANG BERKAITAN DENGAN DUDUK TASYAHUD
A.    IBU JARI MEMEGANG JARI TENGAH
H. MUSLIM, ABU AWANAH
Adalah Rasul Saw, ketika isyarat dengan telunjuknya meletakkan ibu jarinya atas jari tengah.
B.     MANFAAT MENGGERAKKAN JARI TELUNJUK
H AHMAD
Nabi saw bersabda : “ Sesungguhnya menggerakkan jari telunjuk itu lebih dasyat untuk mengalahkan setan dari pada besi
C.    TASYAHUD DIBACA PELAN
H. ABU DAWUD
Dari Ibnu Mas’ud .” Termasuk dari sunnah adalah memelankan bacaan tasyahud
D.    BACA SHOLAWAT PADA TASYAHUD AWAL
H. ABU AWANAH, NASA'I
Nabi Saw, membaca sholawat untuk dininya pada tasyahud awal dan lainnya.




BAB 15
CARA BANGKIT DARI TASYAHUD AWAL
1.      CARA BANGKIT PADA REKA'AT YANG KEDUA (SEPERTI REKA’AT YANG GANJIL)
H. BUKORI, SAFI’I
Adalah Rasulullah Saw, bangkit dengan menekan pada tanah pada reka’at yang kedua.
2.      MENEKAN DENGAN DUA TANGAN
ABU ISHAK AL-KHARBI
Adalah Rasulullah Saw, melakukan di dalam sholatnya menekan dengan dua tangannya ketika berdiri.
3.      TAKBIR KETIKA BANGKIT DARI DUDUK TASYAHUD
H. BUKHORI MUSLIM (BAB 0 NO. 6)
Dari Abu Huroiroh....Dan takbir ketika berdiri dari dua reka’at setelah duduk (Tasyahud awal)
4.      BANGKIT DARI REKA'AT KEDUA DAN MENGANGKAT DUA TANGANNYA
H. BUKORI
Berkata Ibnu Umar adalah Rasulullah Saw. Apabila bangkit dari reka’at ke dua ia angkat dua tangannya.
5.      ---MELETAKKAN TANGAN DI DADA
H. IBNU HUZAIMAH
Diriwayatkan Wail Bin Hijr berkata : “kami sholat dengan Rasul saw, beliau meletakkan tangan yang kanan di atas tangan yang kiri di atas dada.
8.      ---BACA FATIHAHH SAJA
H. BUKORI MUSLIM
Dari Abi Khotadah ia berkata : Adalah Rasulullah Saw mengimami kami ia baca di Duhur dan Asar didua rekaat yang petama Al-Fatihah dan dua suroh, dan terkadang ia dengarkan (bacaannya) kepada kami, dan ia panjangkan rekaat yang pertama, dan di dua rekaat yang akhir ia baca Al-Fatihah (SAJA).
6.      ---BACA AMIIN
H. AHMAD NASA'I
Dari Abu Huroiroh Ra Rasulullah Saw bersabda: Apabila Imam telah membaca "GHOIRIL MAGDHUBI 'ALAIHIM WALADHDHOOLLIIN" maka membaca "AMIIN" sesungguhnya Malaikat membaca "Amiin" bersama-sama dengan Imam membaca "amiin". Barang siapa membaca amiin bersamaan dengan bacaan Malaikat, niscaya di ampuni dosa-dosa nya yang telah lalu
7.      ---MELAKUKAN RUKUK, IKTIDAL ,SUJUD, DUDUK ANTARA DUA SUJUD DAN SUJUD
Diriwayatkan Abu Huroiroh :
Sesungguhnya Nabi Saw. Bersabda:
-          Apabila kamu berdiri untuk sholat
-          Maka sempurnakanlah wudhu!
-          Kemudian menghadaplah kiblat
-          Kemudian takbirlah
-          Kemudian bacalah apa yang mudah darimu dari pada Al-Qur'an.
-          Kemudian rukuklah sehingga tenang dalam rukukmu itu.
-          Kemudian bangunlah kembali sehingga tegak kamu berdiri.
-          Kemudian sujudlah sehingga tenang dalam sujud.
-          Kemudian bangunlah sehingga kamu tenang dalam duduk.
-          Kemudian sujudlah sehingga kamu tenang dalam sujud.
-          Kemudian kerjakanlah sebagai mana demikian itu di dalam sholat semuanya.
8.      TAKBIR KETIKA BANGUN DARI SUJUD
H. BUKHORI, MUSLIM ( BAB 0 NO.6)
Dari Abu Huroiroh ..........kemudian takbir ketika bangun dari sujud (duduk dalam tasyahud akhir)...

BAB 16
DUDUK TASYAHUD AKHIR
1.      CARA DUDUK TASYAHUD AKHIR
H. BUKORI (BAB 0 NO.7)
Dari Abu Qumaid Assaidi....Dan apabila duduk dalam rekaat yang terakhir, menonjolkan kaki yang kiri dan mendirikan kaki yang lain dan duduk atas tempat kedudukannya.
2.      DUDUK TASYAHUD KEADAAN TANGAN DAN TELUNJUK
H. MUSLIM
Riwayat IBNU UMAR, Sesungguhnya Rasulullah Saw, keadaanya apabila duduk karena tasyahud meletakkan tangan yang kiri di atas lutut yang kiri dan tangan kanan di atas lutut kanan, dan mengikat (membentuk 53) dan mengangkat (menunjuk) dengan telunjuk. Dan riwayat MUSLIM, dan mengenggamkan semua jari dan mengangkat jari yang di sisi jempol.
3.      TAPAK TANGAN KIRI MENGGENGGAM LUTUT
H. MUSLIM
Dari Zubair Ra Bahwa Rasul saw kalau duduk berdoa meletakan tangan kanannya di atas paha kanannya, dan tangan kirinya di atas paha kiri, serta mengacungkan jari telunjuknya dan tapak tangan kirinya menggenggam lututnya
4.      TELUNJUK TIDAK DI GERAKKAN
H. AHMAD, ABU DAWUD, NASA'I, IBNU HIBAN.
Dari Ibnu Zubair berkata, sesungguhnya Rasulullah Saw, berisyarat (menunjuk) dengan jari telunjuknya dan tidak di gerakkan jari itu.
5.      BERTASYAHUD DI PERTENGAHAN DAN PENGHABISAN
H. IBNU HUZAIMAH
Dari Aswat dari Abdullah, telah mengajarkan kepadaku Rasulullah Saw. Tasyahud dalam pertengahan dan penghabisan sholat.
6.      URUTAN YANG DI BACA DALAM TASYAHUD
H. AHMAD, TIRMIZI, IBNU HIBAN, HAKIM
Dari FADHOLAH BIN UBAID ia berkata Rasulullah Saw, mendengar seorang berdo'a di dalam sholatnya dengan tidak memuji Allah dan tidak bersholawat kepada Nabi Saw. Maka sabdanya:
Orang itu terbur-buru, kemudian ia panggil dia lalu ia bersabda : Apabila seseorang daripadamu bersholat, hendaklah ia memulai :
-          Dengan memuji Tuhannya dan menyanjungnya (tasyahud).
-          Kemudian ia bersholawat atas Nabi Saw.
-          Kemudian ia berdo'a dengan apa yang ia sukai.
7.      MEMBACA TASYAHUD
H. BUKORI MUSLIM
Dari ABDULAH BIN MAS’UD menengok pada kami Rasulullah Saw. Maka berkatalah apabila salah satu diantara kamu itu sholat maka ucapkanlah : "ATTAHIYATULILLAH WASHOLAWATU    WATOIYIBAT ASSALAMU'ALAIKA 'AYYUHAN NABIYU WAROHMATULLAHI WABAROKATUH ASSALAMU'ALAINA WA'ALA IBADILLA HISSHOLIHIN ASHADU' ALLAILLAHAILLALLAH WAHDAHULA SYARIKALA WA' AS HADU ANNA MUHAMMADAN ABDUHU WAROSULUH"
-- Kemudian pilihlah Do'a yang mengherankan maka ia berdo’a.
Artinya :
Segala penghormatan dan sholawat dan kebaikan adalah milik Allah, semoga keselamatan bagi engkau ya Nabi serta Rahmat Allah dan Berkah-Nya, semoga keselamatan atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang sholeh, aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah dengan sendirinya dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba Allah dan utusan-Nya.

--MANFAAT MEMBACA TASYAHUD
H. BUKORI
Dari SAQIK BIN SALAMAH, berkata :
Berkata Abdilah bahwa tatkala kita sholat di belakang Rasulullah Saw. Kita sama membaca :
"ASSALAMU 'ALAA JIBRIL WAMIKAIL ASSALAMUALLA FULAN WA FULAN" Maka berpalinglah Rasulullah Saw. Kepada kita lalu bersabda : Sesungguhnya Allah itu Maha Selamat, maka apabila salah seorang dari padamu sholat, hendáklah berdo'a :
"ATTAHIYATULILLAHI          WAS SHOLAWATU            WATTOYYIBAT ASSALAMU' ALAIKA      AYUHANNABIYUWAROHMATULLAHI WABAROKHATUH ASSALAMU'ALAINA WA'ALA 'IBADILAHISH SHOLIHIN
Maka sesungguhnya kamu sekalian ketika mengucapkan ini mengenai pada setiap hamba Allah yang sholeh di dalam langit dan bumi, "ASSHADU ALLA ILAHAILLALLAH WA'AS-HADU ANNA MUHAMMADAN ABDUHU WAROSULUH"
8.      BACAAN TASYAHUD DARI ROWI LAIN
H. MUSLIM
Dari IBNU ABAS ia berkata : adalah Rasulullah Saw. Mengajarkan kepada kami tasyahud : "ATTAHIYYAATUL MUBAAROKAATUSH SHOLAWATUTH THOYYIBAA TULILLAAHI ASSALAMU'ALAIKA AYYUHANNABIYYU WAROHMATULLAAHI WABAROKAATUHU, ASSALAAMU 'ALAINAA WA'ALAA 'IBAADILLAHISH SHOOLIHUN, ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAHU WA'ASYHADU ANNA MUHAMMADARROSUULULLAAH"
Artinya :
Segala Penghormatan, segala Berkah, segala sholawat, segala kebaikan hanyalah milik Allah, semoga keselamatan bagi engkau ya Nabi dan Rahmat Allah dan Berkah-Nya, semoga keselamatan atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang soleh, aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah.
9.      MEMBACA SHOLAWAT
H. MUSLIM. IBNU HUZAIMAH
Dari ABI MAS'UD ia berkata :
Telah berkata BASSIR BIN SA'AT, ya Rasulullah Saw. Allah perintah kami bersholawat kepadamu, maka bagaimanakah kami bersholawat kepadamu? Ketika aku bersholawat kepadamu di dalam sholatku, maka Rasulullah saw diam kemudian berkata bacalah : "ALLAHUMMA SOLI'ALA MUHAMMAD WA'ALA ALl MUHAMMAD KAMA SHOLAITA 'ALA IBROHIM WABARIK 'ALA MUHAMMAD WA'ALA ALl MUHMMAD KAMA BAROKTA 'ALLA IBROHIM FIL 'ALAMIINA INNAKA KHAMIDUMMAJID"
--Dan salam, sebagaimana yang kamu ketahui.
Artinya :
Ya Allah berilah Rahmat atas Muhammad dan atas keluarga Muhammad sebagaimana Engkau beri Rahmat atas Ibrahim dan semoga memberi Berkah atas Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau beri Berkah atas Ibrahim dalam alam semesta, sesungguhnya Engkau yang Maha Terpuji dan Mulia.
10.   JARI TELUNJUK DIGERAKKAN (DO’A MENGHERANKAN)
H. IBNU HUZAIMAH. BAIHAQI
Dari WA’IL berkata :
Sesungguhnya Rasulullah Saw, mengangkat jari telunjuknya maka kami tahu digerakkan jarinya dan berdo'a dengannya.
11.  DO'A YANG MENGHERANKAN (BERLINDUNG DARI EMPAT PERKARA)
H .BUKORI MUSLIM
Dari ABU HUROIROH berkata :
Rasulullah Saw. Bersabda : Apabila tasyahud di antara kamu maka berlindunglah kepada Allah dari empat perkara kemudian Rasulullah Saw. Berkata: ALLAHUMMA INNI 'A'UZUBIKA MIN ADZABIJAHANNAMA WAMIIN AZABIL KHOBRI WAMIIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAT WAMIIN FITNATIL MASIHID DAJJAL"
Artinya : Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari siksa jahanam dan dari siksa kubur dan dari fitnah hidup dan mati dan dari fitnah penjajah dajal. Dan di dalam riwayat bagi Muslim : Apabila selesai seorang daripada kamu dari (baca) tasyahud akhir.
12.  DO’A YANG MENGHERANKAN (ANTARA TASYAHUD DAN SALAM)
H. MUSLM
Dari Ali ra berkata : adalah Rasulullah Saw, ketika berdiri dari pada sholat adalah Rasul Saw, mengucap di akhir sholatnya antara tasyahud dan salam :
"ALLAHUMMAGFIRLII MAKODAMTU WAMA 'AKHORTU WAMA ASSRORTU WAMA 'AKLANTU WAMA ASROFTU WAMA ANTA 'AKLAMU BIHIMINI ANTAL MAKODIMU WA'ANTAL MUAKHIRU LAILLAHAILLA ANTA"
Artinva :
Ya Allah ampunilah aku akan dosa-dosaku yang dulu dan dosa-dosa yang kemudian dan dosa yang samar dan dosa yang terang dan dosa berlebih-lebihan dan dosa yang Engkau lebih mengetahui Nya daripada aku, Engkau yang terdahulu dan Engkaulah yang akhir, tiada Tuhan kecuali Engkau.

13.  DO’A YANG MENGHERANKAN (DO’A MINTA SURGA)
H. ABU DAWUD, IBNU MAJAH, IBNU KHUZAIMAH. (Dengan sanat sokeh)
Beliau bertanya kepada seorang sahabatnya: “Apa yang kau ucapkan dalam sholat “ujarnya”aku ber tasyahud, kemudian aku mohon surga kepada Allah dan berlindung dari siksa neraka. Demi Allah, aku tidak mengerti besik-besik Anda dan besik-besik Mua’adz “Beliau bersabda” yang kami bisikan adalah seperti yang kamu ucapkan.
-          IJTIHAT DO’A YANG MENGHERANKAN (DO’A MINTA SURGA)
(ALLAHUMMA INNII ASALUKAL JANNATA WA’A’UU DHUBIKA MINANNAR)
Artinya:
Sesungguhnya aku mohon surga kepada Engkau dan berlindung kepada Engkau dari siksa neraka,
14.  PANDANGAN PADA WAKTU TASYAHUD
H IBNU KHUZAIMAH
Ibnu Umar melihat seorang laki laki menggerak-gerakkan kerikil dengan tangannya ketika sholat, tatkala orang itu selesai sholat, Ibnu Umar memanggilnya dan berkata : “jangan kau gerak-gerakkan kerikil itu ketika sholat, karena itu adalaah bisikan godaan dari setan,tetapi lakukalah apa yang dikerjakan oleh Rasulullah saw, laki laki itu bertanya “Apa yang dikerjakan Rasulullah. “Ibnu Umar menjawab : “ Nabi meletakkan tangan kanannya di atas paha kanannya dan mengisyaratkan dengan telunjuknya ke arah kiblat, sedangkan pandangannya tertuju pada telunjuk tersebut atau sekitarnya “kemudian Ibnu Umar berkata: “begitulah aku melihat Rasulullah saw mengerjakannya
15.  PANDANGAN PADA WAKTU TASYAHUD
H. MUSLIM ,ABU AWANAH
Rasulullah Saw, melebarkan telapak tangannya yang sebelah kiri di atas lututnya yang kiri dan menggenggamkan jari-jari tangannya yang sebelàh kanan semuanya, lalu menunjuk ke arah kiblat dengan jarinya yang dekat dengan ibu jarinya sambil mangarahkan pandangannya ke arahnya(jari telunjuk).
Dalam riwayat yang lain “beliau membuat isyarat dengan jari telunjuknya, namun pandangannya tidak melebihi arah isyaratnya”

HADIS-HADIS YANG BERKAITAN (BAGIAN 5)
A.    IBU JARI MEMEGANG JARI TENGAH
H. MUSLIM, ABU AWANAH
Adalah Rasul Saw, ketika isyarat dengan telunjuknya meletakkan ibu jarinya atas jari tengah.
B.     MANFAAT MENGGERAKKAN JARI TELUNJUK
H. AHMAD
Nabi saw bersabda : “ sesengguhnya menggerakkan jari telunjuk itu lebih dasyat untuk mengalahkan setan dari pada besi
C.    TASYAHUD DIBACA PELAN
H. ABU DAWUD
Dari Ibnu Mas’ud .” Termasuk dari sunnah adalah memelankan bacaan tasyahud
D.    BACA SHOLAWAT PADA TASYAHUD AWAL DAN AKHIR
H. ABU AWANAH, NASA'I
Nabi Saw, membaca sholawat untuk dirinya pada tasyahud awal dan lainnya.




BAB 17
SALAM
1.      CARA SALAM
H. MUSLIM
Dari SA’D berkata :
Saya melihat Rasulullah Saw. Bersalam ke kanan nya dan ke kirinya sampai kelihatan putih pipinya.
2.      UCAPAN SALAM
H. ABU DAWUD
Dari WAIL BIN HIJR berkata :
Aku sholat besama Nabi Saw, beliau memberi salam ke kanan “ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH" dan ke kiri “ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH"
Artinya : Semoga keselamatan atas kamu dan rahmat Allah dan berkahnya.
3.      SALAM SETELAH NABI MENGUCAP SALAM
H. BUKORI
Dari UDBAN Ra Berkata :
Aku sholat bersama Nabi Saw. Maka aku salam ketika Nabi Saw, telah salam.
4.      SALAM PADA SAUDARANYA
H. BUKORI
Dari JABIR BIN SAMUROH
Berkata :
Adalah kami ketika sholat bersama Rasulullah Saw. Kami mengucap “ASSALAMU'ALAIKUMWAROHMATULLAH” “ASSALAMU 'ALAIKUM WAROHMATULLAH" dan isyarat dengan tangannya antara keduanya (ke kanan dan ke kiri).
Maka bersabda Rasulullah Saw, mengapa menggerakkan tangan kalian sepeti EKOR KUDA NAKAL (waktu salam) mestinya cukuplah seseorang dari kamu hanya meletakkan tangannya di atas pahanya, kemudian salam kepada saudaranya yang di kanan dan di kirinya.
5.      UCAPAN SALAM SEKALI
H. IBNU HUZAIMAH, BAIHAQI
“Terkadang beliau mengucapkan salam dengan salam sekali “Assalamualaikum” dengan memalingkan wajahnya ke kanan sampai di kanan sesuatu atau sedikit.
6.      ASSALAMU’ALAIKUM – ASSALAMU’ALAIKUM
H. NASA’I JILID III NO. 63

HADIS – HADIS LAIN
1.      MERENGGANGKAN SIKU YANG KANAN DIATAS PAHA KANAN
H. ABU DAUD No. 624
Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami Bisyr Bin Al Mufadlal dari ‘Ashim Bin Kulaib dari ayahnya dari Wa’il Bin Hujr dia berkata; kataku; “Sungguh aku benar-benar melihat sholat Rasulullah saw, dan melihat bagaimana tata cara beliau sholat.” Wa’il berkata; Rasulullah saw berdiri menghadap kiblat, kemudian beliau bertakbir sambil mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua telinganya, kemudian tangan kanannya memegang tangan kirinya, ketika beliau hendak rukuk, beliau mengangkat kedua tangannya seperti tadi, kemudian beliau meletakkan kedua tangannya di atas kedua lututnya, ketika beliau hendak mengangkat kepalanya dari rukuk (i’tidal) beliau mengangkat kedua tangannya lagi seperti tadi, dan ketika sujud, beliau meletakkan kepalanya di tempat tersebut yaitu di antara kedua tangannya kemudian beliau duduk dengan bertumpu di atas kaki yang kiri dan meletakkan tangan kiri di atas paha kiri dan MERENGGANGKAN SIKU yang kanan pada paha yang kanan, menggenggam kedua jarinya dengan membentuk seperti lingkaran, aku melihat beliau memberi tanda demikian -Bisyr memperagakan dengan membentuk seperti lingkaran dengan ibu jari dan jari tengah.”
2.      MELETAKKAN SIKU KANAN DIATAS PAHA KANAN
H. AHMAD No. 18120
Telah menceritakan kepada kami Aswad Bin Amir Telah menceritakan kepada kami Zuhair Bin Mu’awiyah dari Ashim Bin Kulaib bahwa bapaknya telah mengabarkan kepadanya, bahwa Wa`il Bin Hujr telah mengabarkan kepadanya, ia berkata; Saya benar-benar akan melihat bagaimana Rasulullah saw menunaikan sholat. Beliau berdiri, mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua telinga. Kemudian beliau memegang tangan kirinya dengan tangannya. Ketika beliau hendak rukuk, beliau mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua telinga, lalu meletakkan kedua tangannya di atas kedua lututnya. setelah itu, beliau bangkit dan kembali mengangkat kedua tangannya seperti yang pertama. Kemudian beliau sujud dan meletakkan tangannya tepat sejajar dengan kedua telinga. Kemudian beliau duduk Iftirasy (duduk dengan membentangkan kaki kiri) dan meletakkan telapak tangan kirinya di atas lutut kirinya -paha pada sifat yang diterangkan oleh Ashim- serta beliau MELETAKKAN SIKU KANANNYA di atas paha kanannya. kemudian beliau mengenggam tiga jari dan melingkarkan jari (tengah dengan ibu jarinya). Setelah itu, saya melihat seperti ini -Zuhair pun memberi isyarat dengan jari telunjuknya, menggenggam dua jarinya dan melingkarkan ibu jari dengan jari tengah.
3.      MENEKAN PADA LUTUTNYA YANG KIRI
H. MUSLIM, ABU AWANAH
Beliau Rasul Saw. Menekankan tapak tangan kirinya pada lututnya (sebelah kiri) sambil membebaninya.